Jurusan kehutanan

21 Peluang Kerja Jurusan Kehutanan

Diposting pada

Jurusan kehutanan

Banyak orang yang berpendapat bahwa peluang kerja untuk Jurusan Kehutanan memang sangat lah sempit, atau kurang cerah. Bahkan yang lebih kejam lagi mengatakan pada masa depan jurusan ini sangat suram, padahal mereka belum mengetahuinya lebih mendalam.

Jurusan Kehutanan

Ilmu kehutanan pada hakekatnya mempelajari segala sesuatu tentang hutan mulai dari ekologi hutan, fisiologi tumbuhan, satwa, ilmu tanah, sampai dengan pengolahan dan manajemen hasil hutan itu sendiri. Namun tidak hanya bagaimana menghasilkan dan memeroleh hasil hutan saja, ilmu Kehutanan juga termasuk tentang menjaga pelestarian hutan tersebut melalui rehabilitasi dan perlindungan hutan yang erat kaitannya dengan berbagai permasalahan lingkungan.

Kehutanan adalah induk dari cabang program studi konservasi sumberdaya hutan dan ekowisata, Teknologi Hasil Hutan, Pengelolaan Hutan, dan Manajemen Hutan, yang termasuk dalam Fakultas Kehutanan. Namun di berbagai perguruan tinggi Kehutanan juga termasuk dari bagian Fakultas Pertanian.

Dalam hal ini ada kawasan Konservasi Dan Hutan-Hutan Industri, yang dapat membuat hal ini menjadi sebuah peluang yang cukup menjanjikan untuk pelajar yang mengambil jurusan kehutanan ini. Terdapat empat jurusan untuk kehutanan saat ini, yang termasuk bisa mencapai lapangan pekerjaan yang cukup menjanjikan.

Sehingga dengan banyak sekali yang memilih jurusan kehutan ini memperoleh pekerjaan yang telah sesuai dengan yang telah di tetapkan tersebut. Beberapa pekerjaan dapat dilakukan oleh lulusan jurusan ini. Secara umum sebenarnya tidak ada batasan seorang lulusan jurusan ini harus dapat bekerja di sektor tertentu, namun berikut ialah pekerjaan yang cocok untuk lulusan jurusan ini.

Peluang Kerja Jurusan Kehutanan

Adapun untuk jenis prospek kerja jurusan kehutanan ini, antara lain adalah sebagai berikut;

  1. Tenaga Pendidik Profesional

Seorang lulusan jurusan ini bisa menjadi tenaga pendidik di Universitas ataupun di Sekolah Menengah Kejuruan Kehutanan. Pekerjaan ini cukup banyak memberikan kesejahteraan dan memang banyak dibutuhkan, terutama di universitas baru yang mengembangkan jurusan-jurusan yang berkaitan dengan kehutanan.

  1. SIG Analisis

Seorang lulusan manajemen hutan mempunyai skill dalam hal Sistem Informasi Geografis (SIG) sehingga sangat cocok apabila bekerja sebagai SIG analisis. Pekerjaan ini contohnya ialah pemantauan tutupan lahan, pengukuran luas hutan, pemantauan titik hotspot kebakaran hutan, dan lain sebagainya. Mempermudahkan dalam pengerjaannya sehingga dapat terjangkau ketitik mana pun.

  1. Ahli Pemetaan

Perusahaan kehutanan dan berbagai sektor yang berkaitan dengan data spasial pastinya memerlukan seorang ahli pemetaan. Lulusan manajemen hutan mempunyai skill dalam hal ini dan sangat dapat bersaing dengan lulusan geografi.

  1. Tenaga Ahli Sertifikasi Hutan

Peluang Kerja Jurusan Kehutanan Bisa Menjadi Tenaga Ahli Sertifikasi Hutan

Sertifikasi hutan saat ini memang sangat diperhatikan, terutama dalam penjualan produk kehutanan ke pasar mancanegara. Maka dari itu dibutuhkan tenaga-tenaga ahli di bidang ini, biasanya seorang yang bekerja di sektor ini mempunyai gaji yang cukup tinggi. Pekerjaan ini bukan hal yang mudah apabila tidak diperhatikan dengan benar. Dengan adanya sertifikasi ahli hutan gaji lulusan fakultas kehutanan bisa sangat besar.

  1. Lembaga Swadaya Masyarakat

Lembaga swadaya masyarakat (LSM) berbasis kehutanan cukup banyak di Indonesia. Mulai dari LSM yang kecil hingga LSM yang cukup berpengaruh di Indonesia. Bekerja di sektor ini saat ini tidak hanya menjadi alternatif tapi sekarang telah menjadi pilihan yang cukup menjanjikan, sebut saja LSM FWI, WWF, dan WG Tenure.

  1. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Bekerja sebagai pegawai negeri sipil di kementerian lingkungan hidup dan kehutanan dapat menjadi pilihan aman. Jenjang karier yang jelas dan gaji yang sesuai untuk kehidupan menyebabkan banyak lulusan jurusan ini menginginkan bekerja di KLHK.

  1. Perusahaan Kehutanan

Perusahaan kehutanan saat ini meskipun sedang kurang baik, namun tetap dapat menjanjikan dengan gaji yang cukup tinggi. Namun berberapa pertimbangan harus dipikirkan matang-matang oleh lulusan manajemen hutan yang ingin bekerja di sektor ini. Prospek kerja jurusan kehutanan sangat luas salah satunya bisa menjadi pimpinan perusahaan kehutanan.

  1. Peneliti Ahli

Menjadi seorang peneliti juga adalah salah satu pilihan yang baik. Lulusan jurusan ini bisa bekerja di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), bagian Litbang KLHK, bahkan bisa juga bekerja di lembaga penelitian kehutanan internasional Cifor (Center for International Forestry Research). Pekerjaan lainnya secara lengkap yang bisa dilakukan oleh lulusan manajemen hutan dapat dilihat di artikel berikut.

  1. Tenaga Inventarisasi Hutan (Timber Cruiser)

Timber Cruiser apabila dalam bahasa Indonesia yang adalah penjelajah tegakan atau penjelajah hutan, namun yang lebih tepat dalam Bahasa Indonesia ialah tenaga inventarisasi hutan. Pekerjaan yang dilakukan oleh seorang tenaga inventarisasi hutan yaitu mengukur dan menghitung potensi kayu atau non kayu yang terdapat dalam hutan.

Data-data yang didapatkan dari inventarisasi ini digunakan untuk dapat merencanakan kegiatan pengelolaan hutan. Umumnya ahli di bidang ini diperlukan untuk industri-industri kehutanan seperti di Hutan Tanam Industri (HTI), perusahaan kertas, dan perusahaan hasil hutan lainnya. Latar belakang pendidikan yang dibutuhkan pastinya adalah Sarjana Kehutanan dan memiliki keahlian khusus dalam bidang Ilmu Ukur Hutan, Dendrologi, dan Analisis Statistika. Selain itu, keterampilan yang harus dapat dikuasai ialah keterampilan teknik hidup di dalam hutan (jungle survival).

  1. Birokrat 

Seorang Pegawai Negeri Sipil atau PNS di dalam kementrian lingkungan hidup dan kehutanan, Dinas Kehutanan Provinsi Atau Kabupaten Atau Kota, Balai Pengelolaan Daerah Ataupun Daerah Aliran Sungai.

Hal ini lah yang dapat membuat banyak orang memilih untuk mendaftar pekerjaan sebagai jurusan kehutanan di bidang birokrat ini. Karena pekerjaan yang sangat menjanjikan untuk kalangan ini dan juga ialah pekerjaan yang sangat menguntungkan dengan gaji yang di peroleh juga cukup besar.

  1. Pegawai Negeri Sipil (PNS)

Bidang Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Dinas Kehutanan Provinsi/Kabupaten/Kota, Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Di kehutanan juga mempelajari tentang konservasi tanah dan air. Maka kita dapat bekerja di BPDAS.
Instansi pemerintah lainnya.

  1. Kementerian Kehutanan

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dahulu Departemen Kehutanan, disingkat Dephut merupakan kementerian dalam Pemerintah Indonesia yang membidangi urusan kehutanan dan perkebunan. Bakti Rimbawan ialah program Kementerian Kehutanan guna membuka peluang kepada warga negara Indonesia yang memiliki integritas dan komitmen tinggi untuk menjadi Tenaga Bakti Rimbawan guna memenuhi kebutuhan tenagakerja tingkat keterampil dan ahli untuk melaksanakan pengabdian pada Negara khususnya pembangunan kehutanan.

Dalam pelaksanaannya, yang sejalan bersama dengan semakin berkembangnya usaha-usaha lain dalam pembangunan nasional. Apabila masalah dan hambatan tersebut tidak ditangani secara menyeluruh, tujuan pembangunan kehutanan akan bisa terganggu.

Kementerian Kehutanan untuk pembangunan kehutanan sebagai suatu rangkaian usaha diarahkan dan direncanakan untuk dapat memanfaatkan dan mendayagunakan sumber daya hutan secara maksimal dan lestari. Tujuannya ialah untuk memadukan dan menyeimbangkan manfaat hutan dengan fungsi hutan dalam keharmonisan yang dapat berlangsung secara paripurna.

  1. BUMN (Badan Usaha Milik Negara)

BUMN adalah perusahan milik pemerintah, dimana cukup banyak hubungan dengan pemerintah seperti pajak dan lainnya, maka kompetensi yang dimiliki oleh lulusan kehutanan  ini dapat bekerja di sektor keuangan dan perpajakan perusahaan BUMN. Bukan hanya disektor pemerintahan saja lulusan kehutanan ini dapat bekerja juga di perusahan, Perum Perhutani dan PT. Inhutani  cukup banyak diantaranya yang terpakai di BUMN.

  1. NGO/Lembaga asing lainnya

World Wildlife Fund for Nature, Wildlife Conservation Society, LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia) pada saat Ospek mahasiswa baru Fakultas Kehutanan UGM pada tanggal 3-4 Agustus 2016 lalu, panitia mengundang alumni Kehutanan UGM yang saat ini sudah menjadi peneliti di LIPI.

  1. Wirausahawan

Bapak Poedji Churniawan (Iwan), seorang alumni FKT UGM angkatan 1986 (sama kayak papaku). Beliau adalah seorang wirausahawan sukses yang sangat banyak orang idolakan. Adapun misalnya wirausaha di bidang kehutanan ialah Pengusaha kayu/pemilik industri kayu, Pengusaha hutan (HPH/HTI/RE), Pengusaha wisata alam, Pengusaha mebel/furniture Pengusaha ukiran kayu, Pengusaha air minum (sumber dari mata air di hutan yang dikomersilkan)

  1. Industri hasil hutan

Peluang Kerja Jurusan Kehutanan Bisa Menjadi Industri hasil hutan

Kutai Timber Indonesia, Perusahaan ini merupakan anak perusahaan dari Sumitomo Forestry Jepang yang bergerak pada bidang perkayuan sejak tahun 1970 di Probolinggo, Jawa Timur. Hasil produksi PT. Kutai Timber Indonesia berupa plywood, particle board, dan wood industry. Perusahaan ini paling sering kali menyebarkan info lowongan pekerjaan langsung ke Fakultas Kehutanan atau Pertanian di seluruh Indonesia. Syarat masuk jurusan kehutanan itu gampang-gampang susah dan setelah lulus bisa menjadi pekerja di insutri hasil hutan.

  1. Konsultan kehutanan

Konsultan bisa bertugas sebagai penasihat, pendamping ataupun pemerhati dalam segala hal. Untuk menjadi konsultan, dibutuhkan pemahaman yang mendalam mengenai seluk beluknya. Untuk itu, menjadi konsultan juga adalah peluang kerja yang baik bagi lulusan kehutanan. Salah satu misalnya ialah CV. Kurnia Sylva, sebuah perusahaan Konsultan Kehutanan milik Bapak Poedji Churniawan (Iwan).

  1. Pertambangan Dan Migas

Perencana dan rehabilitasi, Lulusan kehutanan dibutuhkan di sini untuk dapat mengembalikan kondisi lahan yang sudah rusak akibat aktivitas penambangan dengan treatment seperti restorasi, reklamasi, atau rehabilitasi.

  1. Pertanian dan perkebunan

Perencana dan rehabilitasi adalah pekerjaan yang paling banyak membutuhkan tenaga kerja. Pertanian dan Perkebunan ini mempunyai hubungan erat dengan kehutanan. Pengerjaannya pun kurang lebih sama yang dapat menghasilkan suatu produk.

  1. Pendamping desa

Sebagai bidang fasilitator dalam pengembangan partisipasi dan pemberdayaan masyarakat sekeliling hutan. Pendamping desa adalah hal penting yang memiliki hubungan dekat dengan masyarakat. Sehingga aspirasi rakyat dengan mudah bisa di tangani tepatnya di bagian desa.

  1. Auditor kehutanan

Peluang Kerja Jurusan Kehutanan Bisa Menjadi Auditor kehutanan

Melakukan sebuah sertifikasi kepada HTI atau HPH pemegang IUPHHK (Izin Usaha Pengelolaan Hasil Hutan Kayu). Adapun lembaga sertifikasi hutan yang ada adalah:

  1. Lembaga Ekolabel Indonesia
  2. Forest Stewardship Council
  3. International Tropical Timber Organization
  4. Sustainable Forest Management
  5. Chain of Custody
  6. Sertifikasi PHPL, PHBML

Itulah tadi ulasan lengkapnya materi dari ArenaLomba tentang peluang kerja jurusan kehutanan yang menjanjikan. Semoga artikel ini memberikan referensi serta informasi kepada segenap pembaca yang sedang mencarinya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *